View our collection Etnographic artefacts
Dalam waktu tujuh tahun PACE berhasil menyusun sebuah koleksi luas terdiri dari beragam benda mulai dari benda-benda perhiasan, sampai pakaian, alat-alat rumah tangga, benda upacara ritual 
dan senjata. Bagian utama koleksi tersebut berasal dari kaum donatur yang telah menghibahkannya pada bagian akhir dekade limapuluhan dan awal dekade enampuluhan.
Sebagian besar dari benda-benda berasal dari sejumlah daerah yang terbatas sekali seperti:
Provinsi Papua bagian selatan: daerah Asmat,
Provinsi Papua bagian timur laut: Hollandia (Jayapura) dan daerah Sentani,
Daerah Pegunungan: Lembah Baliem dan daerah Danau Paniai,
Daerah Teluk Cenderawasih (Provinsi Papua Barat): Biak dan Manokwari.
Bagian besar koleksi terdiri dari materi yang berasal dari tumbuh-tumbuhan dan hewan.
Kulit pohon, daunan, gelagah, kayu, akar dan bambu sering dipakai sebagai bahan baku.
Hiasan pakaian, tas dan perhiasan terdiri dari: batang tanaman anggrek, biji-bijian, kerang, bulu burung atau malah burung cenderawasih yang dikeringkan. Tulang burung kasuari dan, sekali-sekali tulang manusia, yang diasah menjadi belati. Kulit berbulu halus dari kuskus, yaitu binatang marsupial, sebagai bahan untuk membuat ikat kepala.
Terutama benda-benda ukiran kayu artistik, yang berfungsi sebagai tempat mengenangk
an arwah nenek moyang , selama bertahun-tahun selalu menarik perhatian para penggemar seni dari seluruh dunia
Lembaga PACE mengumpulkan artefak-artefak etnografis dari beragam bidang untuk memberi gambaran lengkap tentang cara hidup di Pulau Papua bagian barat. Oleh karena itu dalam koleksi PACE peralatan untuk membuat api sama nilainya dengan sebuah sendok makan.
Di sebagian besar Pulau Papua sampai dekade enampuluhan tetap digunakan perkakas dari batu untuk mengerjakan kebun dan mengolah kayu. Dengan senang hati penduduk menukar perkakas batunya dengan kapak dengan mata pedang terbuat dari besi dan benda-benda besi lainnya.
Benda yang sangat unik dalam koleksi PACE adalah sepasang pengembus yang berasal dari Korido. Informasi lebih lengkap serta foto tersedia di halaman tema tentang proses pengolahan besi di Papua.
Koleksi panah:
PACE memiliki beragam macam anak panah. Dalam tahun 2008 telah dimulai pemotretan sejumlah mata panah yang khas dan istimewa.